Pentingnya Manfaat Ikan Tuna dan Tips Memilih Ikan Tuna

Sudah menjadi pengetahuan umum bahwa ikan menjadi salah satu makanan yang mengandung banyak vitamin yang berguna untuk kesehatan, terutama kecerdasan otak.Oleh karena itu sangat dianjurkan bagi anak-anak untuk mengonsumsi ikan agar tumbuh kembangnya berjalan dengan maksimal. Salah satu ikan yang cukup sering dikonsumsi dan memiliki kandungan vitamin yang cukup banyak yaitu ikan tuna.

Omega 3, Vitamin A, Vitamin B, Magnesium, Selenium, dan lainnya membuat manfaat ikan tuna sebagai makanan yang dapat mengoptimalkan kecerdasan otak anak. Anda bisa mengolah ikan tuna untuk dijadikan sebagai beragam menu masakan agar anak anda tidak merasa bosan mengonsumsi ikan tuna tersebut. 

Ikan tuna ini biasanya digunakan sebagai bahan utama dalam membuat makanan khas Jepang, yaitu Sushi.Ikan tuna selain enak disajikan sebagai makanan, tentunya juga memiliki manfaat bagi kesehatan.

Pentingnya Manfaat Ikan Tuna dan Tips Memilih Ikan Tuna

1.    Menghindari Resiko Stroke.
Sebuah penelitian menunjukkan orang dewasa yang mengonsumsi ikan tuna sebanyak 1-4 porsi memiliki resiko 27 persen lebih rendah terserang stroke daripada yang tidak mengonsumsi ikan tuna. Lebih banyak ikan tuna yang dikonsumsi juga semakin mengurangi resiko.

2.    Baik untuk Kesehatan Jantung.
Memakan ikan tuna secara rutin dapat meningkatkan fungsi denyut jantung dan melindungi jantung dari irama jantung tidak normal yang dapat berakibat fatal.

3.    Mencegah Kanker.
Banyaknya kandungan vitamin dan gizi, manfaat ikan tuna bisa digunakan untuk mencegah kanker, di antaranya yaitu kanker payudara dan kanker ginjal. Untuk mencegah kanker akan lebih baik dengan bantuan produk propolis melia. 

Produk herbal yang satu ini memiliki kandungan flavonoid yang merukapan antioksidan untuk mencegah tumbuhnya kanker dalam tubuh manusia. Harga melia propolis juga tidak perlu anda khawatirkan karena harganya sebanding dengan khasiat luar biasa yang bisa anda dapatkan.

4.    Mencegah Obesitas.
Omega 3 dalam ikan tuna memiliki kemampuan untuk mengurangi resiko obesitas dan membantu mengatur metabolisme tubuh. Ikan tuna juga memiliki kandungan lemak baik dan rendah kalori sehingga sangat aman untuk dikonsumsi.

Ada beberapa tips yang harus anda perhatikan dalam memilih ikan tuna. Jangan sampai manfaat ikan tuna yang ingin anda dapatkan untuk kesehatan justru terbalik dengan yang anda harapkan.Beberapa waktu lalu sempat terdengar isu adanya kandungan merkuri pada ikan tuna yang disebabkan tercemarnya lingkungan tempat ikan tuna tersebut hidup. Tanda ikan tuna yang telah terkontaminasi dengan kandungan merkuri ditandai dengan ciri fisik yang berbeda, yaitu berwarna kuning sampai dengan putih.

Warna kuning menunjukkan kandungan merkuri yang ada dalam ikan tuna lebih rendah, sedangkan warna putih menandakan ikan tuna tersebut mengandung merkuri berat.Satu hal lagi yang perlu diperhatikan yaitu ibu hamil yang mengonsumsi ikan tuna ini harus diperhatikan porsinya.Untuk ibu hamil disarankan untuk tidak memakan ikan tuna lebih dari 6 ons sehubungan dengan bayinya.

Cara lain untuk mengetahui ikan tuna tersebut masih layak dikonsumsi atau tidak yaitu dilihat dari warna daging. Ikan tuna segar memiliki daging dengan warna merah segar. Sedangkan ikan tuna yang sudah lama dibiarkan dagingnya akan berwarna merah pudar. 

Begitu pula dengan tekstur daging tersebut. Apabila daging masih terasa kenyal dan tidak berlendir, maka ikan tuna yang anda pilih masih segar. Sebaliknya, daging yang lembek dan terdapat lendir menandakan ikan tuna tersebut dibiarkan dalam waktu lama.

Bau juga bisa dijadikan sebagai penanda, mana ikan tuna yang masih segar dan tidak. Jika anda tidak dapat memilih ikan tuna segar yang akan dikonsumsi, maka manfaat ikan tuna untuk kesehatan yang didapatkan juga tidak akan maksimal. Alangkah baiknya bahan makanan seperti ikan tuna juga diolah dengan baik dan benar.